Resep Roti Kecik Khas Solo – Kenapa dinamakan roti kecik? Kecik merupakan bahasa Jawa dari isi buah sawo. Dinamakan demikian karena roti ini berbentuk seperti isi sawo. Kue dengan rasa unik dan lezat ini sudah ada dari zaman baheula, yaitu kira-kira tahun 1881. Cerita unik di baliknya juga sangat menarik. Roti kecik ini merupakan makanan kesukaan Raja Surakarta, Sinuhun Pakubuwono X. Toko roti kecik yang terkenal adalah Ganeps’s yang ada di Jalan Sutan Syahrir 176, Tambaksegaran, Solo.
Cita rasa roti kecik dari jaman dulu sampai sekarang tidak pernah berubah. Apalagi pada jaman-jaman kuliner ini baru terkenal, peminatnya sangatlah banyak. Mengetahui bahwa roti itu merupakan makanan khas kesukaan raja, membuat masyarakat antusias dan ingin tahu sejarahnya. Kalau Anda bagaimana? Apakah ingin ke Solo saja untuk membeli dan mendengarkan cerita tersebut? Cerita yang akan Anda dengarkan di sana sebagian besar sudah disampaikan resep roti kecik khas Solo barusan. Lalu, apa yang harus Anda lakukan?
Roti Kecik Khas Solo |
Bahan:
- 150 gram tepung ketan
- 75 gram gula halus
- 3 butir putih telur
- ½ sendok teh baking powder
- ½ sendok teh garam
- Persiapkan semua bahan yang Anda perlukan untuk membuat roti kecik khas Solo.
- Campurkan tepung ketan dengan baking powder sampai rata, kemudian ayak.
- Sisihkan langkah di atas, lalu kocok putih telur bersama gula halus dan garam sampai kaku
- Masukkan tepung ketan dan aduk-aduk lagi sampai bisa dipulungi
- Pulungi atau bentuk bulat seperti kelereng kecil. Anda juga bisa menggulungnya dengan bentuk lonjong seperti bentuk kerupuk tengiri
- Siapkan loyang yang sudah diolesi mentega dengan rata
- Tata adonan di atasnya dan kemudian panaskan oven dengan suhu 170 Derajat Celcius.
- Panggang roti kecik selama 20 menit sampai warnanya kecoklatan
- Angkat dan sajikan di piring saji
- Roti kecik siap dinikmati
Baiklah, semoga hidangan Anda tidak gagal sebab resep roti kecik khas Solo sudah membantu Anda. Salam koki!